MAGERSARI - Gelaran Bodri Culture Festival di Desa Magersari Kecamatan Patebon Kendal telah dibuka hingga Minggu (7/9/2025).
Kegiatan tahunan ini menampilkan serangkaian acara, mulai dari kirab budaya, lomba dayung, hingga pentas kesenian tradisional.
Warga pun beradu kreativitas dalam mengenakan pakaian, atraksi patung ogoh-ogoh, hingga penampilan lain sebagai langkah untuk melestarikan budaya lokal sekaligus ajang promosi wisata.
Peserta ramai-ramai memamerkan kreasi mereka yang memadukan unsur kesenian tradisional dengan tari kontemporer.
Sehingga menciptakan sebuah pertunjukan budaya yang unik dan mempesona.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari memberi dukungan penuh untuk menjadikan festival ini sebagai ikon dan daya tarik wisata unggulan bagi Desa Magersari.
Menurutnya, festival budaya adalah kegiatan yang sangat efektif untuk menjaga kerukunan dan kekompakan warga, sekaligus menjadi wadah ekspresi seni dan budaya.
"Saya yakin, jika hal seperti ini bisa menjadi agenda kegiatan tahunan, maka ke depan akan menjadi ikon tersendiri dan daya tarik wisata yang mempunyai dampak positif bagi ekonomi warga," katanya, Jumat sore (5/9/2025).
Bupati yang akrab disapa Tika menuturkan, kreativitas yang ditampilkan warga Magersari membuatnya terkesan.
Meski hanya dihuni oleh 2 RW, kekompakan warga terus terjaga untuk menggelar festival budaya setiap tahunnya.
"Ini sangat luar biasa. Meskipun Magersari bukan desa yang besar, hanya dua RW, namun bisa menciptakan kegiatan yang sangat luar biasa," imbuhnya.
Dalam kemeriahan festival ini, Tika bersama sejumlah Forkopimda turut larut dengan peserta dengan mengelilingi desa menggunakan mobil VW Safari.
Kepala Desa Magersari, Muhyidin, menyebut festival ini secara khusus menggambarkan kondisi masyarakat setempat yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.
Muhyidin mengungkapkan, festival ini juga sebagai sarana untuk membangkitkan semangat kekompakan warga dalam berkesenian, serta mengangkat dan mempromosikan produk UMKM desa.
"Untuk itu, mohon dukungan semua pihak, semua warga Magersari untuk turut menjaga agar kegiatan ini lancar dan sukses hingga akhir," pintanya.
Muhyidin juga mengungkapkan kemeriahan festival budaya ini bukan hanya sekadar agenda tahunan.
Melainkan bentuk perayaan atas prestasi Desa Magersari yang baru saja meraih penghargaan peringkat ketiga dalam Evaluasi Desa tingkat Kabupaten Kendal.
"Saat ini kita meraih peringkat ke-3, semoga ke depan kita bisa meningkat lagi hingga berhasil menduduki peringkat pertama," tandasnya. (ags)
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Bodri Culture Festival Jadi Ikon Wisata Baru Kendal, Berikut Rangkaian Acaranya, https://banyumas.tribunnews.com/jateng/81761/bodri-culture-festival-jadi-ikon-wisata-baru-kendal-berikut-rangkaian-acaranya.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: khoirul muzaki
Share :